Jumat, 27 Agustus 2010

10 Hal Menyebalkan Dari ABG

               Meski remaja adalah sosok yang unik dan menggemaskan, kadang ada juga lho tingkah laku mereka yang bikin generasi pendahulu kesal bin pusing. Sepertinya remaja sekarang banyak sekali tingkah lakunya, terutama yang sedang menjalani masa puber. Kalian pengin tau 10 kebiasaan remaja yang bikin orang-orang tua sebal? Mari kita cek. Oiya, jadikan ini ajang introspeksi ya. Bukan ajang untuk ngedumel :)


1. Suka teriak-teriak sama teman-temannya kalau lagi jalan-jalan di mal apalagi kalau ketemu artis.
 
2. Kalau ke restoran atau cafe hanya pesan soft drink atau air mineral tapi nongkrongnya bisa berjam-jam.

3. Suka menulis status di Facebook atau Twitter dengan tulisan yang susah dibaca (bahasa alay, kata beberapa orang). Menulis SMS pun dengan HuRuF bEsAr KeCiL dan disingkat-singkat.

4. Kalau suka sama seseorang (artis/penyanyi) kadang berlebihan. Tingkah laku si artis dan gaya berpakaiannya pun sering ditiru meski nggak sesuai dengan kepribadiannya.

5. Tiba-tiba ngambek. Kalau ditanya ada masalah apa nggak mau jawab.

6. Merasa diri paling tau segalanya dan menganggap orang yang lebih tua kolot dan katrok.

7. Seringkali saltum akibat terlalu sering mengikuti mode.

8. Suka berpose aneh dan ingin terlihat imut saat difoto. Padahal gayanya itu-itu aja: mulut monyong dan jari berbentuk V.
9. Kalau pacaran atau bergosip di telefon sering berjam-jam. Ngak sadar ya kalau tarif telefon mahal? ckck

10. Suka menyembunyikan diri di kamar dan keluar hanya untuk makan, mandi, dan pergi ke sekolah atau ke mal.

Kamis, 26 Agustus 2010

Taktik Mendinginkan Kepala

1. Ubah Posisi Tubuh
          Cara cepat untuk mengubah perasaan negatif adalah dengan mengubah posisi tubuh kita dengan cepat. Salah satunya dengan mengubah posisi mata. Ketika perasaan negatif meluap-luap, kita cenderung melihat ke bawah. Jika kita dengan tiba-tiba menatap ke atas ( bayangkanlah ada pesawat terbang lewat), perasaan negatif itu akan reda. 
               Taktik lainnya adalah:
- Berdiri tegak dan meregangkan tangan sembari mengehela nafas dengan suara keras.
- Berjalan mendekati jendela untuk melihat sinar matahari.
- Menari-nari jenaka.
- Memijat-mijat leher belakang.
- Mengganti ekspresi wajah.


2. Tuliskan Dengan Jernih 

               Duduk dan tuliskan apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam situasi yang sedang kamu hadapi. Tuliskan dengan jernih, realistis, dan adil. Tuangkan isi kepala kamu dengan spesifik, termasuk tanggal yang kamu patok sebagai hari penyelesaian konflik. Nah, jika kamu kembali tergoda untuk meledakan amarah, alihkan perhatianmmu pada tulisan yang kamu buat ini.


3. Hapus Kata "Tidak Boleh", "Tidak Bisa", "Tidak Mungkin
               Kata-kata diatas membuat kita fokus pada hal-hal yang tidak kita kehendaki. Bahasa adalah hal yang sangat berpengaruh dan bisa mempengaruhi alam bawah sadar kita. Jika kamu sadar telah menggunakan kata-kata negatif, sadarlah bahwa kamu bisa menggantinya dengan kata lain yang berkonotasi positif. Misalnya "Saya nggak mau perang" dengan "Saya ingin berdamai".

4. Lawan Pikiran Beracun !
               Lawanlah sekuat tenaga keinginan menggebu-gebu untuk menang, untuk menyalahkan pihak lain, untuk membenci, untuk mendendam, dan untuk membalas dendam. Berhati-hatilah terhadap pikiran beracun !

5.Cari Pengaruh Positif
               Ketika stress, mudah bagi kita untuk terhisap dalam lubang yang penuh perasaann negatif. Nah, karena itu penting bagi kamu untuk menghindari orang yang suka mengeluh di saat kamu sedang kisruh. Sebaliknya, berbaurlah dengan teman-teman yang berpikiran positif. Kita akan tertulah semangat mereka loh..!